Tips Pintar Berinvestasi Untuk Pemula Dengan Keuntungan Mencapai 2x Lipat Deposito

Kebanyakan orang memiliki impian untuk memiliki rumah yang bagus,  mobil yang keren, jalan-jalan keliling dunia, acara pernikahan yang elegan.Tetapi tidak banyak orang yang dapat mencapai impiannya, sudah menjadi pengetahuan umum bahwa impian-impian tersebut memerlukan uang yang tidak sedikit. harus berapa lama kita bekerja dan menabung untuk mencapai impian tersebut?

Kita tentunya udah ga asing mendengar kata investasi ya, sudah saya share juga perbedaan antara menabung dan berinvestasi di artikel sebelumnya. Nah di artikel ini saya mau share mengenai tips berinvestasi yang mudah namun cerdas untuk pemula, tentunya dengan return yang lebih tinggi dibandingkan deposito, saat artikel ini saya tulis suku bunga untuk deposito adalah sekitar 8% per tahun, sedangkan dengan alternatif investasi yang akan saya share ini, dengan resiko yang terbilang rendah tetapi return yang dicapai dapat mencapai 2x lipat dari deposito.

Jadi jika kalian memiliki uang sebesar 20 juta lalu dimasukkan di deposito, maka uang yang kalian terima 1 tahun dari sekarang kira-kira sebesar 21.6 juta belum dipotong pajak, sedangkan jika kalian mau belajar sedikit, dengan jumlah uang yang sama kalian bisa mendapatkan hingga 24 juta.

Bagaimana jika jangka waktunya diubah lebih panjang, uang sebesar 20 juta di deposito tadi dalam waktu 5 tahun kalian akan mendapatkan tabungan sebesar 28 juta, sedangkan dengan instrument investasi yang saya share kalian bisa mendapatkan hingga 40 juta. Lumayan kan? Belum lagi jika kalian sudah paham mengenai tentang compounding interest (nanti akan saya buat artikelnya), dengan compounding interest kalian bisa mendapatkan hingga 49.75 juta.

Report return dari reksadana

Ya, alternatif selain deposito yang mau saya share disini adalah reksadana.
Seperti yang kita lihat diatas dapat diketahui best return YTD (Years To Date) berkisar di 4 - 23% an tergantung di kategori mana kita masukkan, tetapi sebelum mengenal lebih jauh tentang kategorinya, ada baiknya kita pelajari basic dari reksadana itu sendiri.


Q : Apa sih reksadana itu ?

A : Reksadana adalah sebuah portofolio efek (kumpulan dari surat berharga, deposito, saham, dll) yang dikelola oleh Manajer Investasi dengan tujuan diinvestasikan yang tentunya sudah mendapat izin dari Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam).


Q : Ribet kedengerannya, kalo deposito kan jauh lebih gampang! Reksadana juga beresiko, kalo bank kan pasti-pasti aja.

A : Mungkin buat kalian yang belum pernah coba dan paham sebelumnya jadi terkesan ribet, sebenarnya menaruh uang di reksadana itu sama mudahnya dengan membuat deposito di Bank.
Mengenai resiko, sekalipun kita menaruh uang di deposito, uang itu tetap dalam resiko walau dengan kadar yang lebih rendah. Atau kalau menurut saya nih, menaruh uang di deposito itu mengambil resiko udah pasti rugi, lho kenapa rugi? Karena keuntungan yang didapat tidak lebih besar dari inflasi. sedangkan dengan reksadana dengan beban resiko yang masih termasuk rendah, tanpa perlu menjadi seorang ahli namun saya bisa mendapatkan 2x lipat keuntungan daripada deposito.


Q : Sounds good, tapi saya punya uang cuma sedikit, modalnya belum kuat..

A : Tenang aja teman-teman, silakan menabung sesuai dengan kemampuan kalian, nah menariknya di reksadana itu kalian ga harus menabung dengan jumlah banyak seperti deposito. Kalian bisa memilih untuk lump sum (seperti deposito, taruh uang dalam jumlah banyak di depan) atau kalian bisa memilih dollar cost averaging (intinya sih nyicil), jadi kalian bisa atur sendiri misalnya mau menabung 500 ribu sebulan, bisa banget !


Q : Ada banyak potongan biaya ga ? Sama dimana saya bisa mulai menyimpan di reksadana ?

A : Setiap Manajer Investasi memiliki potongan yang berbeda, selain Manajer Investasi potongan biaya juga tergantung dari jumlah uang yang di tabung, tapi sih umumnya itu berkisar 0,5 - 2% aja kok. Untuk memulai menyimpan di reksadana kalian bisa mencari tau di internet (seperti Infoventura dan bareksa) list Manajer Investasi beserta informasinya, atau jika kalian ingin lebih mudah, kalian bisa ke bank dan tanyakan, ada produk reksadana apa yang ditawarkan oleh bank tersebut.


Nah, cukup sekian untuk artikel ini, di selanjutnya nanti akan dijelaskan lebih mendetail tentang reksadana, semoga artikelnya bermanfaat !